Rabu, 16 April 2014

Bila tiba..

Aku sebenarnya sekarang dah jarang2 layan lagu.. sebab... bila kita ubah diri kita.. sepatutnya banyak perkara yang berubah.. terutama dalam perkara-perkara yang laghaa... Walaubagaimanapun dalam kereta tu dengar juga radio sambil2 dengar traffic updates terutama untuk Jambatan Pulau Pinang. Entah macam mana tadi lagu di bawah ke udara waktu tu aku dah sampai parking offive selepas hantar Eryna.. tetiba aku duduk mendengar lagu ni sampai abis tak keluar dari kereta... Simbolik betul liriknya.. dan sangat betul.. Kadang-kadang lagu Indonesia ni lebih bagus dari lagu Melayu sebab mereka tak takut buat lirik2 yang bukan cinta manusia..  

Terkesan sungguh aku dengan lirik lagu ni.. ya mati itu pasti.. entah bila waktu kita tak tahu.. namun begitu aku berdoa semoga jika ajalku datang.. aku bermohon pada Allah agar ianya dipermudahkan bagi diriku dan keluargaku.. Semoga Allah tidak jadikan aku dalam keadaan terseksa  dan menyusahkan keluargaku dalam apa jua sekali pun.. Ya Allah.. semoga doaku ini dimakbulkan.. Amin...


Saat tiba nafas di ujung hela 
Mata tinggi tak sanggup bicara
Mulut terkunci tanpa suara
Bila tiba saat berganti dunia
Alam yang sangat jauh berbeda
Siapkah kita menjawab semua 
Pertanyaan...
Bila nafas akhir berhenti sudah 
Jatung hatipun tak berdaya
 Hanya menangis tanpa suara
Mati tak bisa untuk kau hindari 
Tak mungkin bisa engkau lari 
Ajalmu pasti menghampiri
Mati tinggal menunggu saat nanti 
Kemana kita bisa lari
Kita pastikan mengalami 
Mati....
Mati tak bisa untuk kau hindari 
Tak mungkin bisa engkau lari 
Ajalmu pasti menghampiri
Mati tinggal menunggu saat nanti 
Kemana kita bisa lari 
Kita pastikan mengalami 
Mati...

~mel

Tiada ulasan:

Catat Ulasan